One of his latest works was this song, sung by Dato' Siti Nurhaliza in the album Lentera Timur:
Bulan Yang Mesra
Ada bulan di matamu
Sinaran pancaran cahaya
Memanah cinta kejiwa
Nur makrifat yang menyala
Ada mesra diwajahmu
Senyum malaikat sang kekasih
Mengusap syadu wajahku
Wajah seorang musafir
Chorus
Bulan yang mesra
Mengintai dari jendela
Aku terkaku melangkah
Siapa sebenar di dalam rumah
Bulan yang mesra
Menyapa aku dengan indah
Terbisu aku dari kalimah
Membuat hatiku resah
Sinar dalam cahaya
Munir tak mengenal erti cinta
Telah kering airmata
Menangisi kematian
Ayahbonda dan saudara
Pada suatu senja
Langit Syatila
Menyaksikan pembunuhan
Anak kecil dan wanita
Munir ditembak
Penuh luka
Tapi ajalnya belum tiba
Kerna Tuhan mengasihi dia
Peristiwa hitam 17 September
Telah menjadi bukti
Sempurnalah kekejaman
Suatu bangsa yang sombong dan hina
Bulan Yang Mesra
Ada bulan di matamu
Sinaran pancaran cahaya
Memanah cinta kejiwa
Nur makrifat yang menyala
Ada mesra diwajahmu
Senyum malaikat sang kekasih
Mengusap syadu wajahku
Wajah seorang musafir
Chorus
Bulan yang mesra
Mengintai dari jendela
Aku terkaku melangkah
Siapa sebenar di dalam rumah
Bulan yang mesra
Menyapa aku dengan indah
Terbisu aku dari kalimah
Membuat hatiku resah
Sinar dalam cahaya
....... but perhaps this one is more familiar to us. A heart wrenching story during the Sabra and Syatila massacre in September 1982:
Balada Seorang Gadis Kecil
Gadis kecil itu telah bertahun
Dicengkam derita
Di khemah pelarian
Yang menjanjikan duka cita
Balada Seorang Gadis Kecil
Gadis kecil itu telah bertahun
Dicengkam derita
Di khemah pelarian
Yang menjanjikan duka cita
Munir tak mengenal erti cinta
Telah kering airmata
Menangisi kematian
Ayahbonda dan saudara
Pada suatu senja
Langit Syatila
Menyaksikan pembunuhan
Anak kecil dan wanita
Munir ditembak
Penuh luka
Tapi ajalnya belum tiba
Kerna Tuhan mengasihi dia
Peristiwa hitam 17 September
Telah menjadi bukti
Sempurnalah kekejaman
Suatu bangsa yang sombong dan hina
3 comments:
Al-Fatihah..semoga rohnya dirahmati Allah S.W.T.
Qolu Innalillahi wa inna ilahi rojiuun : Al Fatihah. semoga sejahtera rohnya dialam barzah
innalillah....May Allah s.wt bless his soul and rest him in His highest Jannah...ameen...
Post a Comment